BAZNAS RI Nilai Laporan SIMBA BAZNAS Provinsi Lampung Sudah Sangat Maksimal

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menilai bahwa BAZNAS Provinsi Lampung sudah sangat maksimal dalam pelaporan keuangan dengan menerapkan...

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menilai bahwa BAZNAS Provinsi Lampung sudah sangat maksimal dalam pelaporan keuangan dengan menerapkan Sistem Manajemen Informasi BAZNAS (Simba).

Penilaian itu disampaikan Pimpinan BAZNAS RI Bidang IT, Ir. H. Muhammad Nadratuzzaman Hosen, MS, MEc, Ph.D, saat melakukan safari SIMBA ke BAZNAS Provinsi Lampung, Kamis (20/1/2022).

Penilaian BAZNAS RI tersebut setelah mendapat paparan dari Operator Simba BAZNAS Provinsi Lampung Sufli Rois, mendapingi Plt Ketua BAZNAS Lampung Dr. H. Abdurrahman Harun, M.Ag, di kantor BAZNAS Provinsi Lampung Jl.Rasuna Said Teluk Betung Utara Bandar Lampung.

Tim Safari SIMBA BAZNAS RI terdiri dari, Muhammad Nadratuzzman Hosen, Achmad Setio, Muhammad Munarto dan Dwi Rinyanto.

Sufli Rois, operator Simba BAZNAS Provinsi Lampung mengatakan, BAZNAS Lampung telah menggunakan Simba dalam audit keuangan. Sehingga tidak mengalami kendala dalam administrasi keuangan. Bahkan BAZNAS Provinsi Lampung juga telah memberi pelatihan langsung turun ke BAZNAS kabupaten. Tapi, di kabupaten masih banyak kendala terkait SDM.

Muhammad Nadratuzzman Hosen menyampaikan, BAZNAS RI kini sedang melakukan Pembinaan Aplikasi SIMBA NextGEN yang telah dilakkan pada tahun 2021. Di awal 2022, BAZNAS Pusat melakukan program Roadshow Safari SIMBA. Dimana Pimpinan BAZNAS IT bersama tim SIMBA BAZNAS RI akan mengunjungi beberapa daerah untuk melihat progres penggunaaan SIMBA dan kondisi infrastruktur di BAZNAS daerah.

Menurut Muhammad Nadratuzzman Hosen, penerapan administrasi SIMBA haus dilakukan oleh BAZNAS. "ini sangat penting. Masalah trust sangat penting. Karena BAZNAS mempunyai laporan sistem Simba. Alhamdulillah BAZNAS Provinsi Lampung sudah menggunakan Simba dan sudah maksimal. Artinya laporan BAZNAS harus real bukan istimasi," ujar Muhammad Nadratuzzman Hosen.

Perlu diketahui, SIMBA atau Sistem Manajemen Informasi BAZNAS merupakan sistem yang menjadi terobosan baru dalam hal memenuhi peran koordinator zakat nasional bagi terciptanya sistem pengelolaan zakat yang transparan dan akuntabel di seluruh Indonesia.

Sementara itu, Plt Ketua BAZNAS Provinsi Lampung Dr. H. Abdurrahman Harun, M.Ag, mengatakan, BAZNAS Provinsi Lampung terdiri dari tiga Komisioner ia sendiri dengan dua Komisioner Dr. Iskandar Zulkarnain, M.A dan Drs. H. Sudirman Subing.

Abdurrahman Harun menjelaskan penerimaan Zakat BAZNAS Provinsi Lampung mengalami peningkatan pada tahun 2021, penerimaan sebesar Rp.1,7 miliar lebih, Ia menyampaikan, BAZNAS Lampung sangat didukung oleh Pemerintah Provinsi Lampung, Karena 90 persen sumber zakat dari ASN Pemprov Lampung.

Kegiatan BAZNAS Lampung selama pandemi Covid-19 telah memberikan beasiswa ke tiga perguruan tinggi, UIN Lampung, Unila, dan UBL, BAZNAS juga menyalurkan bantuan untuk penanganan Covid-19, penyaluran bantuan beras di Tanggamus, penyaluran kursi roda dan tongkat di Pesibar. Kemudian menyalurkan pemberian bantuan untuk para juara MTQ dan bantuan untuk 100 UMKM.

Abdurrahman Harun lebih lanjut menyampaikan, menindaklanjuti program BAZNAS RI dan hasil pertemuan BAZNAS Lampung dengan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Kepala OPD terkait, maka dalam waktu dekat akan membentuk Kampung BAZNAS di Provinsi Lampung.

Oleh karena itu, Abdurrahman Harun menyambut baik kegiatan safari SIMBA BAZNAS RI ke BAZNAS Provinsi Lampung dan daerah, agar nantinya bisa meningkatkan koordinasi dan kerjasama program BAZNAS di daerah.

Setelah melakukan pertemuan dengan BAZNAS Provinsi Lampung, tim Safari SIMBA BAZNAS RI melakukan kunjungan ke sejumlah BAZNAS Kabupaten/Kota di Lampung yaitu; BAZNAS Bandar Lampung, BAZNAS Pesawaran, BAZNAS Kota Metro, BAZNAS Lampung Tengah, dan BAZNAS Tulang Bawang.